Dihadapan Jusuf Kalla, Walikota Semarang Pamer Penghargaan ‘Dana Rakca’ dari Jokowi

Mediatama, Semarang – Pemerintah Kota Semarang terus berupaya meningkatkan pelayanan publik dan pembangunan Kota. Salah satunya yakni dengan memangkas anggaran belanja langsung Sekertariat Daerah Pemkot Semarang.
“Pada tahun 2010 anggaran belanja langsung sekretariat daerah Pemerintah Kota Semarang besarnya 13,2% dari total belanja langsung APBD. Di tahun 2017 ini anggaran tersebut kita pangkas menjadi hanya sebesar 3,76% dari belanja langsung APBD”, jelas Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, pada kegiatan Peringatan Ikatan Akuntansi Indonesia ke-60 di Crowne Plaza Hotel, Semarang, Jumat (15/12).
Walikota yang akrab disapa Hendi ini meyakini, dengan dipangkasnya anggaran belanja langsung Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Semarang, pembangunan Kota Semarang dapat dimaksimalkan demi kesejahteraan masyarakat.
“Alhasil anggaran pembangunan Kota Semarang untuk masyarakat dapat lebih dimaksimalkan, contohnya anggaran belanja langsung untuk Pekerjaan Umum yang semula pada tahun 2010 hanya 14% dari total belanja langsung APBD, di tahun 2017 bisa dinaikkan hingga menjadi 20,7%”, lanjut Hendi yang didapuk menjadi narasumber pada sesi ‘Peningkatan Akuntabilitas Sektor Publik’.
Berkat keberanianya memangkas anggaran belanja langsung Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Semarang ini pula, Hendi menerima penghargaan ‘Dana Rakca 2017’ dari Presiden Jokowi. Penghargaan Dana Rakca sendiri merupakan penghargaan yang didapatkan atas keberhasilan Pemerintah Kota Semarang dalam melakukan efisiensi anggaran dalam meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat.
“Hari ini kami terus berupaya untuk mengubah pola perataan anggaran menjadi penataan anggaran, sehingga dapat fokus merealisasikan program yang belum mampu direalisasikan sebelumnya”, tegas pria yang merupakan lulusan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponeogoro tersebut.
“Salah satu hasil dari penataan tersebut adalah terealisasinya sejumlah fasilitas hidup gratis bagi masyarakat Kota Semarang mulai dari pengobatan gratis untuk semua, sekolah gratis, sampai wifi gratis”, imbuhnya hendi.
Selain Hendi, kegiatan Peringatan HUT Ikatan Akuntansi Indonesia ke-60 yang dimulai sejak hari Jumat (14/12) tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional, antara lain Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly, Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohammad Nasir, Ketua BPK Moermahadi Soerja Djanegara, dan Ketua Dewan Pengurus Nasional IAI Mardiasmo. (*)
Bagikan:

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *