Video Al-quran Dari Daun Lontar Berusia Ratusan Tahun
https://www.youtube.com/watch?v=ZGUHCFkfpd4
Video Journalist : Heru SLC
Semarang, Mediatama – Al-quran dari daun lontar berukuran satu kali satu setengah meter tersimpan di Pondok Pesantren Multazam Banyumanik, Semarang. Pada bulan ramadhan ini, beberapa santri melakukan kegiatan membaca alquran dari daun lontar berusia ratusan tahun tersebut.
Mengisi waktu berbuka puasa, beberapa santri di Pondok Pesantren Multazam, Banyumank, Semarang membaca ayat-ayat kitab suci Al-quran yang terbuat dari daun lontar berukuran satu kali satu setengah meter. Meski sudah berumur tua, tulisannya pada Al-quran ini masih terlihat jelas.
Menurut pengasuh Ponpes Multzam, Kiai Haji Khamami, Al-quran ini merupakan warisan dari orangtua wali santrinya yang dahulu pernah nyantri di Madura. Karena kedekatan santri dan Kyainya itu, diwarisaknlah sebuah alquran dari daun lontar tersebut. Diperkirakan, usia Al-quran tersebut sudah lebih dari tiga abad, dan merupakan peninggalan pada jaman wali terdahulu.
Bukti Al qur’an dijaga sampai akhir jaman, baik hafalan dan tulisannya oleh sang pencipta, terlihat dari masih utuhnya kitab suci al-quran dari daun lontar yang tidak busuk sampai sekarang, dan bahkan masih terlihat seperti daun segar.
kini Al qur’an 30 juz dengan sampul coklat dari pelepah pohon lontar ini tersimpan didalam perpustakaan pondok. Rencananya, Al-quran ini akan dipajang di dalam kotak kaca, agar semua orang terutama para santri bisa melihat dan termotivasi dalam belajar memahami Al-quran. (fer)
