|

Video Kisah Rizki, Bocah Lumpuh yang Tetap Semangat Bersekolah

https://www.youtube.com/watch?v=DiCAh8VnUCc

Video Journalist : Yongkie

Brebes, Mediatama – Staf Kemensos dan Kemendikbud Pusat mendatangi salah satu rumah warga di Brebes, Jawa Tengah. Kedatangan staf Kemensos ini bukan tanpa alasan, melainkan untuk memberikan bantuan dan dukungan moral terhadap anak yang memiliki keterbatasan fisik.

 

Hidup dalam keterbatasan akibat sakit yang dideritanya tidak menghalangi Rizki Azli Habibie, warga Dukuh Krikil, Desa Tengguli, Kecamatan Tanjung, Brebes, untuk menuntut ilmu. Kedua kaki bocah berusia 10 tahun ini lumpuh, namun tetap semangat untuk bersekolah. Meski setiap berangkat dan pulang kesekolah, Rizki harus diantar dan dijemput oleh kakeknya.

 

Rizki merupakan siswa kelas dua Sekolah Dasar Blubuk I. Saat ini, Rizki tinggal bersama kakek dan bibinya, karena ibu dan ayah Rizki sudah berpisah. Ibunya bekerja di  Jakarta menjadi pembantu rumah tangga, sedangkan ayahnya menikah lagi dengan wanita lain. Namun, kondisi tersebut tidak mematahkan semangat Rizki untuk menuntut ilmu.

 

Dimata guru, Rizki merupakan anak yang tergolong cerdas karena cepat memahami pelajaran yang diberikan. Bahkan Rizki memiliki cita-cita menjadi seorang dokter. Sakit lumpuh yang dideritanya ini bermula usai Rizki menjalani operasi daging tumbuh di punggungnya saat berusia lima tahun. Sebelumnya, Rizki bisa menggerakan kakinya meski kesulitan untuk berjalan, hingga akhirnya kakinya lumpuh total.

 

Staf Kemensos dan Kemendikbud Pusat yang menerima laporan ini langsung mendatangi rumah tinggal Rizki untuk mengetahui kondisinya. Tidak hanya itu, sejumlah bantuan pun diberikan, seperti kursi roda serta perlengkapan bersekolah.

 

Meski kondisi rizki sangat mempriihatinkan, ironisnya belum ada tindakan berarti yang diberikan oleh Pemerintah Daerah. Keluarga Rizki hanya bisa berharap, ada dermawan yang sudi membantu Rizki agar sembuh dari penyakitnya, hingga kemudian Rizki bisa meraih cita-citanya menjadi seorang dokter. (fer)

Bagikan:

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *